-->
Intro

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Wamen Viva Yoga Dorong Transmigran Yogyakarta Kembangkan Torire dan Taramanu Tua Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

Senin, 15 Desember 2025 | Desember 15, 2025 WIB Last Updated 2025-12-15T06:41:59Z

Yogyakarta  || http://mediakomnaspkpai.com


Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, mendorong 15 kepala keluarga transmigran dari Yogyakarta untuk mengembangkan Torire dan Taramanu Tua sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru. Mereka akan ditempatkan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, dan Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Viva Yoga mengatakan, program transmigrasi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk menciptakan kesejahteraan dan mengentaskan kemiskinan. "Ini bentuk negara hadir di tengah masyarakat," ujarnya.

Transmigran akan mendapat tanah seluas 2 Ha dan jaminan hidup selama 1 tahun. Mereka akan menjadi petani kopi atau coklat, sesuai dengan karakter daerah. "Kemarin saya berkunjung ke kawasan transmigrasi di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, di sana transmigran menanam sawit," katanya.

Viva Yoga berharap, program transmigrasi ini dapat meningkatkan kesejahteraan transmigran dan masyarakat lokal. "Kesejahteraan dibangun bukan hanya untuk transmigran yang menempati satuan-satuan pemukiman namun juga masyarakat lokal," ujarnya.

Program transmigrasi ini juga bertujuan untuk menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru. Dengan perpindahan penduduk, akan menimbulkan aktivitas ekonomi, sosial, budaya, sehingga aktivitas itu akan menimbulkan dinamika kehidupan.

Viva Yoga mendoakan agar para transmigran selalu dalam keadaan sehat dan kuat. Dirinya mengingatkan agar mereka tetap melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah dan Kementrans bila mengalami berbagai tantangan.


"Dengan Program Trans Karya Nusa, kehidupan Bapak-Ibu bisa menjadi lebih baik," harapnya.

Pada tahun 2024, Viva Yoga juga memberangkatkan transmigran dari Jawa Timur. Setahun kemudian, transmigran itu sudah mampu menambah lahan perkebunannya dengan membeli lagi tanah seluas 2 Ha.

"Hal demikianlah yang kita harapkan dari program transmigrasi," ujarnya.

Sebelum diberangkatkan, mereka mendapat bantuan kebutuhan sehari-hari dari Kementrans, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Provinsi Yogyakarta, dan Dinas Sosial, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja Kota Yogyakarta. (Boys-3 /Red)

×
Berita Terbaru Update