-->
Intro

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

TNI AL Pasmar 1 Kirim Prajuritnya Untuk Misi Penanggulangan Bencana Alam di Sumatera

Senin, 01 Desember 2025 | Desember 01, 2025 WIB Last Updated 2025-11-30T23:23:14Z

Jakarta  || http://mediakomnaspkpai.com


TNI AL Pasmar 1 kembali menunjukkan kesiapsiagaannya dalam berbagai penugasan. Kali ini, para prajurit Pasmar 1 siap diterjunkan dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yaitu dengan mendukung misi kemanusiaan dengan bergabung dalam misi penanggulangan bencana alam yang melanda berbagai provinsi di Sumatera.

Para prajurit Pasmar 1 ini, selanjutnya diberangkatkan ke daerah bencana alam menggunakan KRI dr. Soeharso-990 dan bergabung dengan para unsur lainnya. Pada misi ini, para prajurit Pasmar 1 mengirimkan berbagai personel khususnya dari Batalyon Kesehatan 1 Marinir (Yonkes 1 Mar) yang akan sangat berguna untuk memberikan layanan kesehatan kepada para pengungsi dan Batalyon Zeni 1 Marinir (Yonzeni 1 Mar) yang akan memperbaiki jalan maupun jembatan yang rusak agar segera dapat digunakan.


Komandan Pasmar 1 (Danpasmar 1) Mayjen TNI (Mar) Ili Dasili, S.E., juga mendampingi para prajuritnya sebelum berangkat ke daerah misi. "Tugas kalian ini adalah tugas yang mulia, selain kalian disana nantinya akan membantu para korban bencana alam, tugas kalian juga akan menyalurkan bantuan-bantuan yang telah dihimpun oleh seluruh unsur TNI AL dan masyarakat yang berada disana untuk segera dapat didistribusikan kepada para korban," kata Danpasmar 1.

Danpasmar 1 juga menekankan agar setiap prajurit menjaga sikap dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. "Tetap bersikap humanis dan kedepankan unsur kemanusiaan dalam setiap perbuatan kalian disana," pesan Danpasmar 1 jelang keberangkatan prajuritnya di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (30/11/2025).


Keberangkatan misi kemanusiaan ini dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Dengan pengerahan kekuatan medis, zeni, dan unsur laut berskala besar ini, Pasmar 1 menegaskan kembali bahwa Marinir tidak hanya menjadi garda tempur, tetapi juga kekuatan kemanusiaan negara dalam situasi darurat .

(Red)

×
Berita Terbaru Update