Jakarta || http://mediakomnaspkpai.com
Kementerian Transmigrasi (Kementrans) dan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) menggelar Rapat Kerja dengan Komisi V DPR di Gedung Nusantara, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, pada 12 November 2025. Rapat ini bertujuan untuk melakukan evaluasi anggaran dan program yang telah dijalankan oleh dua kementerian tersebut.
Rapat yang dipimpin oleh Ketua Komisi V Lasarus, didampingi Wakil Ketua Ridwan Bae dan Wakil Ketua Roberth Rouw, dihadiri oleh Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, dan Menteri Desa dan PDT Yandri Susanto, serta jajaran pegawai dari dua kementerian.
Dalam rapat yang berlangsung lebih dari dua jam, Komisi V meminta dua kementerian untuk meningkatkan capaian serapan APBN TA 2025 sesuai saran dan masukan Komisi V. Realisasi keuangan Kementrans per 12 November 2025 mencapai 67,44%, sedangkan realisasi fisik mencapai 70,58%.
Komisi V juga mendukung upaya Kementrans dalam pelaksanaan APBN TA 2026 yang diarahkan pada percepatan pembangunan kawasan transmigrasi, peningkatan produktivitas lahan dan ekonomi warga transmigran, percepatan legalisasi lahan transmigran, serta penataan kawasan berkelanjutan yang terintegrasi dengan pusat pertumbuhan ekonomi daerah.
Viva Yoga Mauladi, Wakil Menteri Transmigrasi, menyatakan bahwa Kementrans telah melakukan langkah-langkah untuk mengatasi berbagai keluhan transmigran, seperti memberi bantuan untuk peningkatan fasilitas umum dan pembangunan jalan non status. Dalam legalisasi lahan transmigran, Kementrans melakukan sertifikasi lahan SHM dengan target 13.751 bidang di tahun ini ¹.
Komisi V juga berharap agar Kementrans melakukan penataan kawasan berkelanjutan dan terintegrasi dengan pusat pertumbuhan ekonomi daerah. Viva Yoga menyatakan bahwa kawasan transmigrasi telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.(Red)
